Berenang Tanpa Pemanasa, Ini Bahayanya

 Berenang Tanpa Pemanasa, Ini Bahayanya


Berenang merupakan olahraga unik yang bisa dilakukan di dalam air dan olahraga yang banyak dilakukan dan disukai. Karena olahraga berenang merupakan olahraga yang tidak terlalu melelahkan dan juga terasa menyenangkan dengan media air. Namun tentu sudah diketahui bahwa olahraga perlu pemanasan agar semuanya berjalan lancar.

Pemanasan dilakukan wajib sebelum olahraga. Fungsinya agar tubuh tidak akan terasa lelah dan kaget dengan kegiatan yang berat, karena olahraga termasuk pekerjaan berat yang menggunakan otot dan juga memaksa jantung memompa jantung. Sehingga pemanasan merupakan adaptasi yang dilakukan untuk tubuh. Pemanasan juga mengurangi kemungkinan cidera saat olahraga. Apa saja bahaya renang tanpa pemanasan ?


Urat terjepit

Kaki merupakan bagian tubuh utama untuk menggerakan tubuh ketika berenang, nah kaki yang tidak dilakukan pemanasan kemungkinan mengalami urat terjepit. Tentu saja jika hal ini terjadi saat berenang akan berbahaya dan menyebabkan tubuh tidak bisa digerakan. Lebih parah lagi setelah berenang anda tidak bisa menggerakan tubuh.


Kelelahan tidak lazim

Olahraga memang membuat lelah, terutama jika anda tidak pernah berolahraga. Namun, seharusnya berenang menjadikan tubuh anda lebih segar dan juga tidak mengalami kelelahan yang sangat parah. Dengan begitu anda bisa memanfaatkan pemanasan untuk menghindari hal tersebut. kelelahan karena tidak pemanasan disebabkan kerja otot dan saraf tubuh yang dipaksa menyesuaikan diri dan juga mencoba mengimbangi atau beradaptasi pada gerakan tubuh.


Sakit kepala

Sakit kepala bisa menjadi masalah selanjutnya ketika anda tidak melakukan pemanasan. Suhu yang berbeda dan berganti secara ekstirm, lalu tubuh direndam air sehingga memicu seluruh tubuh bersamaan membuat saraf akan mengalami ketegangan. Tentu saja anda akan merasa sakit kepala dan juga leher yang terasa sakit. Tak jarang bahu anda juga akan terasa tegang.


Nyeri Ulu Hati

Berenang bisa menyebabkan ulu hati tanpa melakukan pernafasan. Air yang bersifat menekan dapat menyebabkan sakit karena ulu hati belum siap menggerakan tubuh dan dipaska mendadak tanpa ada adaptasi. Kondisi ini menyebabkan anda mungkin merasa mual setelah berenang seperti mengalami sakit maag. Rasa ini juga bisa menyebabkan perasaan ingin muntah karena rasa mual yang berlebih.


Aliran darah yang terhambat

Aliran darah yang terhambat bisa terjadi pada pemanasan terlebih dahulu. Selain itu aliran ini menyebabkan terhambat karena mengalami ketidaksiapan dalam menerima tubuh untuk bergerak dalam air. Dengan begitu pompa jantung menjadi ekstra, bekerja jantung juga akan kaget untuk bekerja dan menyebabkan darah tidak lancar. Dengan begitu pemanasan sangat penting untuk berbagai organ.


Adapun pemanasan yang bisa dilakukan oleh anda sebelum berenang adalah :

* Menggerakan tubuh didalam air menyerupai berenang namun belum masuk kedalam air. Dengan begitu tubuh terbiasa dengan gerakan ketika di air nanti.

* Gerakan loncat ringan merupakan gaya atau pelatihan selanjutnya yang bisa menggunakan gerakan untuk melatih kaki.

* Gerakan yoga atau gerakan menggerakan tubuh dengan perlahan bisa membuat pemanasan menjadi sempurna. Tentu saja gerakan yoga merupakan gerakan yang terkenal membuat tubuh kencang dan siap untuk melakukan olahraga.

* Senam ringan bisa dilakukan sebagai pemanasan dengan senam ringan. Senam memang menggerakan tubuh dengan berbagai kombinasi dan juga gerakan ringan saja yang utama untuk mengadaptasi tubuh bergerak agak banyak

* Jalan perlahan hingga cepat merupakan pemanasan terakhir yang bisa dilakukan agar tubuh menjadi siap untuk bergerak ketika berenang. Karena kesiapan kaki diperlukan. 


Komentar