Terapi Yang Dapat Membantu Kemungkinan Penyebab Mimpi Buruk

 Terapi Yang Dapat Membantu Kemungkinan Penyebab Mimpi Buruk

Bukan hanya anak-anak yang sering mengalami mimpi buruk, orang dewasa juga mungkin mengalaminya. Mimpi buruk pada orang dewasa biasanya terjadi secara spontan. Beberapa orang dewasa mengalami kondisi ini setelah makan larut malam atau makan makanan pedas yang bisa meningkatkan kerja otak. 


Beberapa penyebab yang dapat menyebabkan orang dewasa mengalami mimpi buruk:


Kurang tidur

Pernahkah Anda begadang hingga akhirnya mengalami kurang tidur? Nah, ternyata, kondisi ini juga bisa menjadi pemicu munculnya mimpi buruk. Apalagi jika Anda memang memiliki pola tidur yang berantakan, risiko mengalami mimpi buruk akan semakin besar.

Pola tidur yang berantakan biasanya bermula dari perubahan aktivitas harian, sehingga Anda tidak bisa beristirahat pada jam tidur seperti biasanya. Alhasil, Anda akan mengalami kurang tidur dan sering mimpi buruk. 


Stres

Hampir semua orang pasti pernah mengalami stres. Kondisi tersebut bisa muncul karena masalah yang terjadi di rumah atau di tempat kerja. Namun, stres juga bisa muncul akibat perubahan besar yang terjadi dalam hidup. Contohnya, kematian seseorang yang berharga dalam hidup dapat memberikan efek yang sama.

Nah, kondisi ini ternyata dapat memicu mimpi buruk. Ya, perasaan sedih, traumatis, dan situasi yang menimbulkan kekhawatiran dapat memicu stres dan menyebabkan Anda mengalami mimpi buruk saat tidur pada malam hari.


Konsumsi alkohol atau obat-obatan

Memiliki kebiasaan mengonsumsi alkohol atau menyalahgunakan obat berpotensi merusak fungsi otak. Tak hanya itu, jika Anda melakukan kebiasaan tersebut sebelum pergi tidur, risiko mengalami mimpi buruk pun akan semakin meningkat.

Pasalnya, saat mengonsumsi alkohol dan menggunakan obat secara berlebihan, Anda langsung lompat pada tahap REM saat tidur. Begitu efek alkohol atau obat habis saat Anda sedang tidur, otak jadi kebingungan dan berusaha untuk kembali mengurutkan siklus tidur yang benar. Ini tandanya, aktivitas otak selama tidur berubah tak teratur.


Gangguan mental

Mimpi buruk juga bisa terjadi saat Anda memiliki gangguan mental, seperti depresi, gangguan kecemasan, bipolar, dan skizofrenia. Gangguan kesehatan mental bisa memberikan dampak buruk pada suasana hati, perasaan, stamina, selera makan, pola tidur, dan tingkat konsentrasi penderitanya.

Kondisi ini dapat memicu mimpi buruk, khususnya ketika Anda terlalu memikirkan masalah-masalah yang membebani pikiran selama berada dalam tahap tidur REM (Rapid Eye Movement) dan mencoba untuk mengatasinya. 


Pengalaman mimpi buruk sebelumnya

Mengalami kondisi ini secara terus-menerus bisa terjadi jika Anda memiliki riwayat atau pengalaman yang sama saat masih anak-anak atau remaja. Ya, meski sempat berhenti, kondisi ini bisa jadi muncul kembali saat Anda sudah dewasa.

Jika sudah demikian, untuk mengatasi kondisi ini, Anda tentu membutuhkan bantuan profesional untuk mengatasi kondisi ini. 


Penggunaan obat-obatan

Menurut Mayo Clinic, ada beberapa jenis obat-obatan yang dapat memicu Anda mengalami mimpi buruk. Beberapa di antaranya adalah antidepresan, obat tekanan darah tinggi, beta blockers, dan obat untuk mengatasi penyakit Parkinson atau untuk membantu berhenti merokok.

Bahkan, obat-obatan yang dokter resepkan untuk mengatasi kondisi kesehatan tertentu juga bisa menyebabkan mimpi buruk. 



Terapi medis yang mebantu mengatasi mimpi buruk

Beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi mimpi buruk pada orang dewasa:


Terapi psikologi

Anda bisa menjalani terapi psikologi atau psikoterapi untuk mengatasi kondisi ini. Ada banyak jenis dari psikoterapi, tetapi beberapa jenisnya yang dapat membantu Anda mengalami kondisi ini adalah cognitive-behavioral therapy (CBT), termasuk terapi khusus untuk mengatasi insomnia


Penggunaan obat-obatan

Selain menjalani terapi, dokter mungkin merekomendasikan beberapa jenis obat-obatan yang bisa Anda konsumsi untuk mengatasi kondisi ini. Biasanya, dokter akan meresepkan obat saat terapi psikologi tak berhasil mengatasi kondisi Anda.

Ada beberapa jenis obat yang mungkin bisa dokter rekomendasikan, seperti obat-obatan anti kecemasan, antidepresi, dan antipsikotik. Namun, Anda mungkin diresepkan obat-obatan yang lain untuk mengatasi kondisi yang terjadi akibat PTSD.


Perubahan gaya hidup untuk membantu mengatasi mimpi buruk

Ada beberapa perubahan gaya hidup yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi mimpi yang berkelanjutan, seperti:

Lakukan rutinitas untuk menenangkan pikiran sebelum tidur.

∞ Bicarakan apa yang terjadi dalam mimpi dengan orang lain.

∞ Kelola stres dengan baik.

∞ Tidur dengan lampu tidur.


Komentar